Perjalan hidup Dan cinta

memang saya mengakui bahwa saya saat itu sungguh sangat bahgia,hingga saya lupa bahwa dia adalah orang yang membuat hidup saya hancur sehancur hancurnya sekarang, pertama saya hidup sangat bahagia,dengan menjalani hidup saya sendiri,begitu menikmati yang namanya hidup,dibawa santai aja,tapi pada akhirnya saya bertemu dengan seseorang yang menurut saya lebih bisa buat saya bahagia daripada sekarang. memang agak sulit untuk di ceritakan,karena ini sulit di terima,karena begitu sakit apa yang pernah saya rasakan,saya pernah mati rasa hingga begitu membenci lelaki,tapi pada akhirnya saya mencoba kembali membuka hati saya untuk seseorang.saya kira dia bisa buat saya hilang dari trauma ini,namun ternyata saya salah menfsirkannya,dia hanya jadikan saya permainan,seperti boneka nya. ....